Kejati Papua Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Pesawat dan Helikopter di Dishub Mimika
"Status helikopter ini belum jelas karena membutuhkan re-ekspor setiap tiga tahun. Bahkan helikopter itu belum berada di Mimika," bebernya.
Dia menambahkan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pemeriksaan saksi.
Menurut dia, untuk proses penyelidikan sudah memintai keterangan terhadap 14 orang saksi.
"Kami akan menjadwalkan pemeriksaan dalam tahapan proses penyidikan," bebernya.
Saat ditanyakan apakah ada keterlibatan mantan Kadis Perhubungan yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati, Niko belum bisa memberikan keterangan.
"Nanti kami lihat. Semuanya dalam proses," ujar Niko. (mcr30/JPNN)
Kejaksaan Tinggi Papua kini mendalami kasus dugaan korupsi pengadaan transportasi udara di Kabupaten Mimika senilai Rp 85 miliar.
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News