Cegah Kampanye Hitam, Bawaslu Papua Pantau Akun Resmi Parpol dan Caleg
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Papua akan terus memantau akun resmi milik peserta pemilu baik partai politik (parpol) maupun calon anggota legislatif untuk mencegah adanya kampanye hitam.
"Kami mempunyai tim siber yang lebih fokus mengawasi setiap akun resmi milik peserta pemilu, tetapi juga tidak mengabaikan media sosial yang lain,” kata Ketua Bawaslu Papua Hardin Halidin di Jayapura, Senin (27/11).
Menurut Halidin, dalam pengawasan tersebut pihaknya telah melakukan kerja sama dengan tim Siber Polda Papua, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) di daerah itu.
“Bawaslu juga sudah menjalin kerja sama dengan penyedia platform seperti Facebook, X (Twitter) Instagram dan WhatsApp," ujarnya.
Dia menjelaskan kampanye hitam tidak boleh dilakukan baik suku, agama maupun antara golongan dan yang terpenting juga ialah ujaran kebencian.
"Untuk itu diharapkan kepada semua peserta pemilu bisa mendorong gagasan-gagasan yang menciptakan ruang di mana masyarakat bisa mengetahui calon legislatif yang sesuai dengan kemauan warga sendiri," kata dia.
Baca Juga:
Dia menambahkan karena publik masih belum mengetahui banyak tentang calon legislatif sehingga ruang ini yang seharusnya dimanfaatkan oleh peserta pemilu untuk menyampaikan visi dan misi.
“Gagasan seperti itulah yang sebetulnya kami ingin memberikan kepada bakal calon anggota legislatif jangan kemudian saling menghujat apalagi saling menyebarkan berita tidak benar (hoaks)," ujar Halidin.(antara/jpnn)
Bawaslu Provinsi Papua akan terus memantau akun resmi milik peserta pemilu baik parpol maupun caleg untuk mencegah adanya kampanye hitam.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News