Ketum PD AHY Buka Suara Soal Kasus Dugaan Korupsi Lukas Enembe

Kamis, 29 September 2022 – 14:44 WIB
Ketum PD AHY Buka Suara Soal Kasus Dugaan Korupsi Lukas Enembe - JPNN.com Papua
Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Foto: Dok. Ricardo/JPNN.com

papua.jpnn.com, JAYAPURA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) buka suara terkait dugaan kasus korupsi yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe.

AHY mengaku telah melakukan rapat pengurus terbatas pada Rabu (28/8) malam untuk membahas kasus hukum yang menimpa Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Papua Lukas Enembe yang juga adalah Gubernur Papua. 

“Sejak KPK menetapkan status tersangka kepada Lukas Enembe, kami telah melakukan berbagai upaya untuk berkomunikasi dengan beliau guna mengumpulkan informasi, meminta klarifikasi serta mencari solusi terbaik," ujar AHY seperti dilansir JPNN.com pada Kamis (29/9).

AHY mengakui memang ada kesulitan komunikasi dengan Lukas karena kondisinya yang sedang sakit.

Dalam empat tahun terakhir ini, kata AHY, Lukas sudah empat kali terkena serangan stroke sehingga mengalami keterbatasan dalam berjalan maupun berbicara.   

Lebih lanjut, AHY mengatakan setelah mempelajari kasus hukum yang menimpa Lukas Enembe, maka Partai Demokrat memegang teguh komitmen untuk mendukung setiap upaya penegakan hukum di Indonesia termasuk upaya pemberantasan korupsi.

“Untuk itu, Partai Demokrat menghormati dan mendukung proses hukum yang sedang berjalan. Kami hanya bermohon agar hukum ditegakkan secara adil. Jangan ada politisasi dalam prosesnya,” ujar AHY di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (29/9).

Putra presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono ini berharap tidak adanya tekanan dalam kasus Lukas.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) buka suara terkait dugaan kasus korupsi yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia