Selamat, Pemkab Tolikara Raih Opini WTP dari BPK
Dia mengaku bertahun-tahun menyelesaikan dosa masa lalu, bertahun-tahun pula kita menata aset serta melakukan pembinaan secara kontinu kepada OPD dalam mengelola anggaran secara transparan, professional dan akuntabel sehingga akhirnya bisa meraih predikat WTP.
"Yang patut dibanggakan bahwa raihan predikat WTP ini bahkan melampaui target yang ditetapkan dalam RPJMD 2018-2022 yaitu WDP, akan tetapi ternyata kita mampu meraih WTP. Ini yang patut kita syukuri," tegas Usman.
Lebih lanjut, bupati dua periode ini berpesan kepada seluruh OPD agar tidak berpuas diri dengan hasil yang diraih saat ini.
Sebab, kata dia, tantangan pembangunan ke depan lebih kompleks dan aturan-aturan dalam pengelolaan keuangan lebih ketat.
Untuk itu, Usman meminta kepada semua Pimpinan OPD terus melakukan pembenahan dan pembinaan terhadap aparatur pengelola keuangan di tingkat OPD agar ke depan pengelolaan keuangan Pemerintah Daerah makin baik dan predikat WTP ini tetap dapat dipertahankan.
Sementara itu, Kepala BPKAD Kabupaten Tolikara Mathius Wally mengatakan opini WTP yang diraih ini disatu sisi sebagai prestasi diakhir masa kepemimpinan Bapak Bupati juga sekaligus menjadi kewajiban bagi semua OPD.
Untuk itu, dia berpesan kepada semua OPD untuk lebih meningkatkan kinerja dalam pengelolaan dan pertanggungjawaban anggaran di masing-masing OPD.
Sekecil apapun anggaran yang digunakan harus dapat dipertanggungjawabkan secara administratif maupun substantive secara benar, baik dan tepat waktu.
Pemkab Tolikara meraih predikat tertinggi yakni opini WTP dari BPK Perwakilan Provinsi Papua terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2021.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News