Gelar Aksi Damai, Warga Tolikara Minta Mendagri Perpanjang Masa Jabatan Marthen Kogoya
papua.jpnn.com, TOLIKARA - Ribuan masyarakat di Kabupaten Tolikara, Provinsi Papua Pegunungan yang tergabung dalam Forum Peduli Pembangunan (FPP) Kabupaten Tolikara menggelar aksi damai di Kota Karubaga pada Senin (25/9/2023).
Massa aksi turun ke jalan meminta pemerintah pusat melalui Mendagri untuk memperpanjang masa kepemimpinan Marthen Kogoya sebagai Penjabat Bupati Tolikara.
Marthen dinilai sukses melakukan sejumlah perubahan dan kemajuan bagi masyarkat selama setahun memimpin Tolikara.
Ribuan masyarakat dari sejumlah distrik ini mulai berkumpul pada Pukul 10.00 WIT selanjutnya melakukan aksi long march dari arah Gilingbatu, Kolengger, dan Kotabaru menuju Lapangan Merah Putih Karubaga.
Massa aksi membawa spanduk bertuliskan pernyataan sikap. Selama kurang lebih tiga jam, sejumlah perwakilan massa melakukan orasi dan ditutup dengan pembacaan delapan (8) poin pernyataan sikap.
Pernyataan sikap itu ditandatangani oleh perwakilan tokoh agama, adat, intelektual, tokoh perempuan, LSM dan tokoh pemuda serta pimpinan sejumlah OKP di antaranya KNPI Kabupaten Tolikara, GAMKI Tolikara, KPA Tolikara, dan PKN Tolikara.
Salah satu dari 8 poin pernyataan sikap, Forum Peduli Pembangunan Kabupaten Tolikara menolak proses pengusulan Penjabat Bupati Tolikara oleh fraksi di DPRD Tolikara dan sekelompok masyarakat.
Forum menilai hal itu menyalahi Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 4 Tahun 2023.
Massa aksi turun ke jalan meminta pemerintah pusat melalui Mendagri untuk memperpanjang masa kepemimpinan Marthen Kogoya sebagai Penjabat Bupati Tolikara.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News