FIM dan Komponen Tabi – Saireri: Ridwan Rumasukun Harus Berani Bersihkan Praktik KKN di Papua
papua.jpnn.com, JAKARTA - Forum Intelektual Muda (FIM) dan Komponen Tabi – Saireri meminta Penjabat Gubernur Papua Ridwan Rumasukun memiliki keberaniaan untuk membersihkan praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di wilayah tersebut.
“Kami meminta Pak Ridwan Rumasukun selaku Penjabat Gubernur Papua memiliki keberanian untuk bersih-bersih korupsi di Papua,” tegas Ketua Forum Intelektual Muda dan Komponen Tabi – Saireri, Yulianus Dwaa saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (6/9).
Yulianus menyampaikan hal itu dalam konferensi pers bersama Tokoh Pemuda Tabi - Saireri, Fredi Watori dan Ketua Komunitas Papua Jakarta (Kompaja) Yan Piet Sada terkait pengangkatan Ridwan Rumasukung sebagai Penjabat Gubernur Papua oleh Mendagri Tito Karnavian pada Selasa (5/9).
Menurut Yulianus, pihaknya mendukung penjabat Gubernur Papua untuk membasmi praktik KKN termasuk membersihkan KKN di kantor gubernur.
Dia optimistis Ridwan Rumasukun akan mampu melakukan perbaikan di Papua dalam waktu enam bulan ke depan.
“Kami yakin 6 bulan ke depan bisa melakukan perbaikan. Namun, ketika itu, tidak bisa dilakukan (perbaikan), maka kami akan melakukan evaluasi,” tegas Yulianus.
Sebelumnya, Yulianus mengimbau kepada semua pihak untuk bersama mendukung Ridwan Rumasukun dalam mengembalikan kewibawaan Pemerintah Daerah Provinsi Papua dari praktik-praktik KKN.
“Kami juga mendorong agar Bapak Ridwan Rumasukun dan Pemerintah Pusat memberikan kepercayaan Sekretaris Daerah kepada Putra/putri terbaik Tabi – Saireri,” tegas Yulianus.
Forum Intelektual Muda (FIM) dan Komponen Tabi – Saireri meminta Penjabat Gubernur Papua Ridwan Rumasukun untuk memberkan praktik KKN di Papua.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News