Pemkab Kaimana Berkomitmen Tuntaskan Persoalan Air Bersih
papua.jpnn.com, KAIMANA - Pemerintah Kabupaten Kaimana, Papua Barat di awal 2023 berkomitmen menuntaskan persoalan air bersih yang menjadi kebutuhan utama masyarakat Kota Kaimana dan sekitarnya.
Bupati Kaimana Freddy Thie mengatakan pihaknya terus mendorong Dinas PUPR setempat untuk mengaktifkan jaringan pipa distribusi air bersih yang diambil dari sejumlah sumber air di sekitar Kota Kaimana.
Sumber air bersih untuk kebutuhan warga Kota Kaimana diambil dari sumber di Kilometer 14, Kilometer 6 Kali Tarobe dan Kali Sukun.
"Saya mohon doa dari seluruh masyarakat. Semoga di awal tahun 2023 ini air bersih sudah dapat dialirkan ke rumah-rumah warga,” ujar Freddy di Manokwari, Rabu (3/1/2023).
Menurut dia, penyediaan sarana air bersih di Kabupaten Kaimana tidak saja difokuskan di wilayah Kota Kaimana, tetapi juga di kampung-kampung dan distrik (kecamatan) yang jauh dari pusat kota dengan sumber anggaran dari APBD maupun dana pembagian dari pusat melalui Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas).
Sejak 2021 hingga saat ini, Pamsimas di Kaimana sudah direalisasikan pada 20 kampung (desa) yang tersebar pada semua distrik.
“Program ini akan terus kita lanjutkan pada tahun anggaran berikutnya mengingat ketersediaan air bersih merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus kita penuhi," ujarnya.
Pada Desember lalu Beberapa waktu lalu Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Papua Barat Ditjen Cipta Karya Ir Marsudi didampingi Bupati Freddy Thie meninjau sumber air di Kali Sukun yang rencananya akan disuplai ke Kota Kaimana untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
Pemkab Kaimana, Papua Barat di awal 2023 berkomitmen menuntaskan persoalan air bersih yang menjadi kebutuhan utama masyarakat Kota Kaimana.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News