Berikan Kesaksian Saat Ibadah dan Doa Ratapan, Lukas Enembe: Orang Papua Harus Bertobat

Gubernur menjelaskan dalam doa ratapan ini manusia merenungkan apa yang dilakukan, apa yang sudah dikerjakan dan apa yang kita pikirkan untuk negeri ini.
"Apa yang kita harapkan di dunia ini maka Tuhan akan kasih kepada kita sesuatu yang luar biasa," ujar Lukas.
Namun, Lukas mengingatkan jangan kita menyelewengkan dan menyalahgunakan serta jangan mencari masalah di dalam.
"Tuhan akan menutup semua kekayaan yang luar biasa ini jika melakukan penyelwenangan," imbuh Lukas Enembe.
Lukas Enembe mengajak orang Papua mensyukuri pemberian Tuhan untuk negeri dan tanah ini.
"Kita bersyukur dan kita mengelola dengan baik demi masa depan kita. Masa depan anak-anak kita dan masa depan negeri ini. Kalau kita mulai memikirkan ini dan merawatnya, maka Papua diberkati Tuhan,” terangnya.
Di akhir kesaksiannya, Gubernur Papua dan keluarga mengucapkan selamat Natal dan Tahun baru kepada seluruh masyarakat Papua dan Tuhan akan memberkati.
Sebelumnya, ibadah dan doa ratapan Papua diisi prosesi jalan salib dengan 14 perhentian yang dipimpin Biarawan Katolik Pastor John Bunai, Pr didampingi anggota DPD RI Dapil Papua Herlina Murib.
Bersatu dan bergandengan tangan kunci memulihkan Papua dari berbagai permasalahan yang datang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News