Pengamat Dorong Anak Muda Berperan Jaga Keamanan Siber Pemilu

Selasa, 13 Februari 2024 – 07:56 WIB
Pengamat Dorong Anak Muda Berperan Jaga Keamanan Siber Pemilu - JPNN.com Papua
Arsip foto - Warga mengantre mengambil kertas suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) saat simulasi Pemilihan Umum di halaman Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (15/4/1970). Foto: ANTARA FOTO/IPPHOS/asf/Koz/aa

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI mencatat jumlah pemilih pemula dari Generasi Z yang berusia 17-24 tahun sebanyak 1,5 juta pemilih.

Sedangkan untuk kalangan milenial yang berusia 25-39 tahun, ada sekitar 2,7 juta pemilih. Adapun total daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu DKI, yakni 8.252.897 pemilih.

Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengkoordinasikan platform-platform media sosial untuk lebih menguatkan layanannya mengingat Pemilu 2024 makin dekat.Hal itu dilakukan agar ruang digital tetap kondusif dari serangan siber menjelang penyelenggaraan pesta demokrasi.

"Jadi, kami lakukan koordinasi, kami minta mereka memperkuat sistemnya.Karena yang bertanggung jawab melindungi keamanan data dan layanan yang dimiliki platform ya platform sendiri," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo Usman Kansong saat dihubungi ANTARA, Rabu.(antara/jpnn)

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin mendorong anak muda berperan menjaga keamanan siber Pemilu 2024.

Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News