Kondisi Kesehatan Gubernur Papua Menurun, Tim Medis Disiagakan
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Kondisi kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe kembali menurun setelah sebelumnya sempat dinyatakan sudah membaik.
Hal itu diungkapkan dokter pribadi Lukas Enembe, Anton Mote saat diwawancarai, Selasa (4/10) siang.
Menurut dokter Anton, penyebab kondisi kesehatan Lukas Enembe menurun, salah satunya karena faktor psikologis yang mempengaruhi tensi.
Dokter Anton juga menyebutkan pihaknya telah mengirimkan sampel darah untuk memantau kondisi jantung Lukas Enembe.
"Kami sudah kirim sampel darah ke Jakarta untuk mengetahui kondisi jantung dari Lukas Enembe, karena pernah mengalami kebocoran jantung," ungkapnya.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi terhadap Lukas Enembe, dr Anton menyebutkan pihaknya telah menyiagakan alat medis termasuk mobil ambulans.
"Kami siapkan peralatan medis yang bersifat darurat apabila ada hal yang tidak diinginkan terjadi. Itu berdasarkan masukan dari dokter yang ada di Singapura," bebernya.
Sebagai informasi, Lukas Enembe sejak 5 September 2022 telah ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi senilai Rp 1 miliar.
Selain dicekal keluar negeri, beberapa rekening sebesar Rp 71 miliar yang diduga terkait Lukas Enembe telah diblokir oleh PPATK.
Kondisi kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe kian hari menurun akibat beban psikologis.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News