Polisi Mengantisipasi Aksi Massa Pasca-Penangkapan Bupati Mimika
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Kepolisian Resor Mimika bersiaga pasca-penangkapan Bupati Mimika Eltinus Omaleng oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jayapura, Rabu (7/9) siang.
Hal itu diutarakan Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra saat dikonfirmasi, Kamis (8/9) pagi.
Menurut Kapolres, situasi Kabupaten Mimika relatif kondusif.
"Sampai saat ini tidak ada pergerakan aksi setelah Bupati Mimika ditangkap oleh KPK di Jayapura," ujarnya.
Menurut Kapolres, meski relatif kondusif namun pihaknya telah berkoordinasi dengan TNI guna mengantisipasi berbagai aksi yang akan dilaksanakan oleh massa pendukung bupati.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan komandan satuan TNI yang ada di Mimika untuk mengantisipasi dampak dari penangkapan Bupati Eltinus Omaleng oleh KPK," ucap Kapolres.
Dia menyampaikan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri telah memerintahkan jajaran Polres untuk bersiaga.
Baca Juga:
"Bapak Kapolda Papua sudah perintahkan kepada kami untuk mengantisipasi dampak (penangkapan bupati Mimika) dan sudah kami lakukan langkah awal, yakni berkoordinasi dengan berbagai pihak," bebernya.
Sebelumnya, Bupati Eltinus Omaleng ditangkap Komisi Kemberantasan Korupsi (KPK) di Kota Jayapura, Rabu (7/9) siang.
Eltinus Omaleng ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi pembangunan gedung gereja Kingmi Mile 32 Timika, Kabupaten Mimika senilai Rp 21,6 miliar.
Seusai dijemput paksa KPK di salah satu Hotel, Bupati Mimika dua periode ini langsung digelandang ke Mako Brimob Polda Papua. (mcr30/JPNN)
Aparat kepolisian mengantisipasi aksi massa dari pendukung Bupati Mimika Eltinus Omaleng seusai ditangkap KPK.
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News