Berita Terbaru Tentang Sekolah yang Dipalang Pemilik Hak Ulayat
Menurut Rina, salah satu ibu dari orang tua siswa itu, menyampaikan hasil pembicaraan dengan Presiden Jokowi. Rina menyebutkan presiden mengaku siap membantu pembayaran hak ulayat lahan SMPN 1 Sentani senilai kurang lebih Rp 3 miliar.
“Dari hasil pembicaraan tadi dengan Bapak Presiden, beliau mengaku siap membantu pembayaran hak ulayat," ujar Rina.
Rina tak bisa menyembunyikan rasa harusnya pasca-bertemu langsung dengan sang Presiden.
Menurut Rina, ini adalah momen berharga untuk memperjuangkan hak-hak anaknya agar bisa mengenyam pendidikan secara layak dan normal.
“Bayangkan hampir dua tahun anak-anak kami menumpang belajar di sekolah lain karena gedung sekolahnya dipalang pemilik hak ulayat,” katanya.
“Kami bersyukur dengan kebaikan Bapak Presiden Jokowi mau membantu kami,” ucapnya.
Diketahui, sejak Januari tahun 2020, sebanyak 828 siswa-siswi SMP Negeri 1 Sentani terpaksa mengungsi ke tiga sekolah untuk melanjutkan kegiatan belajar mengajar.
Pasalnya, sekolah tersebut dipalang oleh masyarakat adat pemilik hak ulayat dari marga Ondi.
Sekda Kabupaten Jayapura Hanna Hikoyabi menyampaikan berita terbaru mengenai Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Sentani yang sempat ditutup akibat dipalang pemilik hak ulayat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News