Pemprov Papua Barat Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur di Perkampungan
“Ada banyak hal yang masih perlu diselesaikan. Sebab, akses air bersih baru mencapai 77 persen dan sanitasi 69 persen. Ini yang harus dituntaskan," ujar Paulus Waterpauw.
Menurut dia, kolaborasi pemerintah provinsi dan kabupaten menjadi faktor keberhasilan pembangunan sarana prasarana demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat terutama di daerah pinggiran.
Upaya tersebut bermaksud agar seluruh daerah tidak lagi mengalami keterisiolasian karena akses transportasi, telekomunikasi, dan lainnya dapat dinikmati oleh masyarakat perkampungan.
“Ke depan, semua akses jalan harus terhubung, baik itu jalan desa, jalan kabupaten, provinsi dan jalan nasional. Supaya perekonomian masyarakat bisa tumbuh," ucap Gubernur Papua Barat.
Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor menilai sudah semestinya pemerintah provinsi dan kabupaten saling bersinergi membangun sarana prasarana bagi masyarakat di wilayah perkampungan.
Selama ini, pembangunan cenderung difokuskan pada daerah perkotaan sehingga masyarakat kampung merasa kesulitan dalam meningkatkan perekonomian.
“Kami mengapresiasi program yang sudah dikerjakan oleh pemerintah provinsi dan ini perlu adanya keberlanjutan ke kampung-kampung yang membutuhkan,” ucap Orgenes.
Dia berharap pemerintah daerah meningkatkan kapasitas aparatur kampung guna mengoptimalkan pengelolaan anggaran seperti dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat setiap tahun.
Pemerintah Provinsi Papua Barat memprioritaskan pembangunan infrastruktur dasar di wilayah perkampungan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News