Ali Kabiay: KPK Perlu Mempertimbangkan Lukas Enembe Berobat di Luar Negeri

Sabtu, 10 Desember 2022 – 18:55 WIB
Ali Kabiay: KPK Perlu Mempertimbangkan Lukas Enembe Berobat di Luar Negeri - JPNN.com Papua
Tokoh muda Papua, Ali Kabiay. Foto: Dokumentasi pribadi

papua.jpnn.com, JAYAPURA - Tokoh muda Papua Ali Kabiay meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertimbangkan Gubernur Lukas Enembe untuk menjalani pengobatan di Singapura, kendati dengan dalih kemanusiaan sekalipun.

Sekjen Barisan Merah Putih ini menyarankan Gubernur Papua Lukas Enembe dapat melaksanakan pengobatan di dalam negeri, lantaran masih banyak rumah sakit ternama di Indonesia seperti RSPAD Gatot Subroto dan RSCM yang mana kualitas tidak kalah dari Singapura.

"Saya berpikir kualitas rumah sakit termasuk dokter di Indonesia tidak kalah dengan Singapura," kata Ali Kabiay di Jayapura, Sabtu (10/12).

Ketua Pemuda Adat Wilayah Saireri II Nabire ini juga meminta Lembaga antirasuah tidak memperlakukan Lukas Enembe terlampau istimewa mengingat selama kepemimpinan Lukas di tanah Papua telah menimbulkan kekecewaan di hati masyarakat.

Ali memberi contoh kekecewaan dimaksud sebagaimana diungkapkan Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap dalam video yang sedang viral saat ini.

Dalam video tersebut Bupati Biak Numfor secara blak-blakan berbicara terkait minimnya dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi Papua selama ini.

Dia menilai kebijakan anggaran dan program dari Pemerintah Provinsi Papua selama ini terkesan mengabaikan Kabupaten Biak Numfor.

Ali menilai ungkapan kekesalan seorang Bupati merupakan kekesalan bersama atas ketidakadilan pengalokasian anggaran pembangunan yang mereka rasakan.

Ali Kabiay meminta KPK untuk mempertimbangkan Gubernur Lukas Enembe menjalani pengobatan di Singapura.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia