Wayan Sudirta Semangati Kader PDIP untuk Memenangi Pemilu 2024
Sudirta mengingatkan dan mengajak kader ‘Banteng’ benar-benar bergotong royong secara nyata sesuai aspirasi kader yang karena ada di akar rumput, melayani aspirasi masyarakat secara sukarela tanpa imbalan apapun.
Sudirta menekankan pentingnya ajaran Bung Karno yang diteruskan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri dengan dengan partai PDI Perjuangan untuk mengembangkan partai dengan menjadi kader partai, sesuai ajaran Bung Karno.
Mengutip Bung Karno, Wayan menegaskan kader partai adalah ‘otot partai, biji mata partai, otak partai.
”Artinya harus bersedia bekerja kapanpun partai membutuhkan harus dapat melihat dan memetakan kondisi organisasi internal dan eksternal partai dan kondisi-kondisi yang dapat memengaruhi partai sampai pada akhirnya setiap kader harus bersedia menjadi pimpinan partai.
Sudirta menyebut saat membangun PDI Perjuangan di era reformasi, Megawati Soekarnoputri mempertegas kepeloporan itu masuk dalam pasal 17 Ayat 4 Anggaran Rumah Tangga) yang intinya menyangkut perihal bagaimana menata dan memantapkan mekanisme organisasi, menyusun kebijakan umum rekrutmen anggota.
Selanjutnya, menyusun kebijakan umum pengembangan organisasi, pembinaan dan penguatan komunitas-komunitas juang partai.
Sudirta mengutip ajaran Bung Karno yang diteruskan Megawati Soekarnoputri tentang konsep partai pelopor untuk partai moncong putih itu. Antara lain sebagai partai yang efektif menciptakan kesejahteraan rakyat, memiliki disiplin organisasi ideologi, teori, tindakan dan disiplin gerakan.
Kemudian, menjadikan rakyat sebagai cakrawati perjuangan, rakyat sebagai sumber sekaligus muara perjuangan partai, dan seluruh disiplin itu bisa ada bila partai punya pemimpin yang mampu menciptakan sekaligus menjalankan gagasan dalam organisasi.
Wayan Sudirta mengatakan Bung Karno sebagai penggali nilai-nilai Pancasila 1 Juni 1945 sudah final dengan adanya Keppres Nomor 24 Tahun 2016.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News