Putri Candrawathi Mengaku Korban Pelecehan Seksual Brigadir J, LPSK Menanggapi, Pakai Frasa Banyak Kejanggalan

Senin, 05 September 2022 – 05:59 WIB
Putri Candrawathi Mengaku Korban Pelecehan Seksual Brigadir J, LPSK Menanggapi, Pakai Frasa Banyak Kejanggalan - JPNN.com Papua
Tersangka pembunuhan berencana Brigadir J, Putri Candrawathi. Foto: Ricardo/JPNN.com

Hal itu disebabkan karena Brigadir J adalah anak buah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo (FS), sedangkan Putri Candrawathi ialah istri FS.

"Dalam konteks relasi kuasa, relasi kuasa tidak terpenuhi karena J adalah anak buah dari FS. PC adalah istri jenderal," ungkapnya.

Selain itu, hal lain yang diperhatikan oleh pelaku kekerasan seksual ialah memastikan tidak ada saksi.

"Ini dua hal yang biasanya terpenuhi dalam kasus kekerasan seksual. Pertama, relasi kuasa, kedua, pelaku memastikan tidak ada saksi," ucapnya.

Namun, kejanggalan dalam peristiwa itu, yakni Putri masih sempat menanyakan keberadaan Brigadir J melalui Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR.

"Jadi, agak aneh orang yang melakukan kekerasan seksual, tetapi korban masih tanya di mana Joshua," kata Edwin.

Putri kemudian sempat bertemu Brigadir J pada Kamis (7/7) di dalam salah satu kamar.

"Kemudian Yosua dihadapkan kepada Ibu PC, hari itu di tanggal tujuh di Magelang itu di kamar dan itu, kan, juga aneh, seorang korban mau bertemu dengan pelaku kekerasan seksualnya apalagi misalnya pemerkosaan atau pencabulan," ungkapnya.

Putri Candrawathi mengaku mengalami pelecehan seksual yang dilakukan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Magelang, Jawa Tengah.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News