Top, Prajurit TNI Memperkuat Tenaga Pendidik di Perbatasan Papua
papua.jpnn.com, KEEROM - Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC Pos Bompay memperkuat tenaga pendidik di perbatasan Papua dengan mengajar di SD Negeri 1 Bompay, Distrik Waris, Kabupaten Keerom.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 126/Kala Cakti Letkol Inf Dwi Widodo dalam keterangan tertulis di Distrik Senggi, Papua, Rabu (27/7/2022).
“Kurangnya tenaga pendidik di wilayah perbatasan khususnya Papua, menjadi salah satu perhatian kami,” ujar Dansatgas.
Dia mendukung program pemerintah di bidang pendidikan, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan dan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas Pendidikan.
“Satgas Yonif 126/KC bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Keerom dan sekolah setempat siap menyediakan personel Satgas sebagai tenaga pendidik. Personel kami sebelum berangkat penugasan di perbatasan Papua, telah dibekali kemampuan yang baik untuk dapat mengajar di sekolah,” ujar Dansatgas.
Ibu Rita (35), salah satu guru mengungkapkan rasa bangga kepada Bapak TNI Satgas Yonif 126/KC yang peduli dengan pendidikan dan masa depan anak-anak Papua di perbatasan.
Baca Juga:
“Terima kasih dengan adanya kehadiran Bapak Satgas, anak-anak makin bersemangat mengikuti pelajaran karena cara Bapak TNI mengajar sangat unik dan menarik,” pungkas Ibu Rita.(fri/jpnn)
Prajurit TNI memperkuat tenaga pendidik di perbatasan Papua dengan mengajar di SD Negeri 1 Bompay, Distrik Waris, Kabupaten Keerom.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News