Manajemen Bandara DEO Sorong Perkuat SDM Orang Asli Papua

Senin, 29 April 2024 – 10:43 WIB
Manajemen Bandara DEO Sorong Perkuat SDM Orang Asli Papua - JPNN.com Papua
Kepala Bandara DEO Sorong, Cece Tarya temgah memaparkan materi rencana pembangunan Bandara DEO di Sorong, Jumat (26/4/2024). Foto: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu

papua.jpnn.com, SORONG - Manajemen Bandar Udara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong, Papua Barat Daya memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) orang asli Papua melalui diklat pemberdayaan masyarakat sebagai upaya menyiapkan tenaga potensial untuk siap kerja.

Kepala Bandara DEO Sorong Cece Tarya menjelaskan pihaknya menyediakan sarana pendidikan gratis melalui diklat pemberdayaan masyarakat khusus untuk orang asli Papua yang siap untuk bekerja.

"Jadi, yang mengikuti diklat gratis ini adalah mereka yang merupakan angkatan kerja,” ujar di Sorong, Senin (29/4).

Tahun lalu pihaknya membuka 440 kuota pendidikan gratis bagi masyarakat Papua yang siap untuk bekerja.

Dari pendidikan gratis itu, akan ada sertifikasi atas kompetensi setiap peserta yang nantinya menjadi dasar dan modal untuk mengajukan lamaran kerja.

"Pendidikan yang ada di dalam diklat gratis itu seperti pilot drone dan kuota yang kita buka kemarin itu 250 untuk pilot drone," bebernya.

Kemudian pendidikan berikut adalah pendidikan pemeliharaan AC, sistem keselamatan manajemen, pendidikan bengkel las, dan pendidikan pemadaman api.

Menurut dia, upaya-upaya konkret yang telah dan sedang dilakukan ini merupakan kebijakan keberpihakan untuk bisa memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada orang asli Papua, sehingga menjadi modal untuk siap terjun ke dunia kerja yang andal dan terampil.

Manajemen Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong, Papua Barat Daya, memperkuat SDM orang asli Papua melalui diklat pemberdayaan masyarakat.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia