Berita Duka, Seorang Penambang Emas Tewas Dibunuh KKB

papua.jpnn.com - Seorang penambang emas dikabarkan tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata di Korowai, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua, Selasa (19/2) kemarin.

Korban yang belum diketahui identitasnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan luka sabetan senjata tajam di leher.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal ketika dikonfirmasi belum bisa memberikan keterangan lebih detail.

Pasalnya, dia saat ini masih berkoordinasi dengan Polres setempat.

"Memang ada informasi itu, namun kami masih memastikan lagi," ucap Kamal, Rabu (20/7) sore.

Berdasarkan informasi, jenazah korban pembunuhan oleh KKB kini telah dievakuasi ke Kabupaten Boven Digoel.

Kapolres Boven Digoel AKBP I Komang Budiartha membenarkan informasi tersebut itu.

"Iya, jenazah tadi sudah tiba menggunakan helikopter Pukul 14.00 WIT," ucapnya.

Menurut Kapolres, kasus tersebut masuk di wilayah hukum Polres Pegunungan Bintang, namun janazah harus dievakuasi ke Boven Digoel karena lokasi kejadian cukup dekat dibandingkan harus ke Oksibil.

"Kami masih berkoordinasi dengan Polres Pegunungan Bintang karena Boven Digoel lebih dekat ke lokasi kejadian dibanding dari Pegunungan Bintang," ujarnya.

Menurut Kapolres, korban diketahui bernama Hadis.

"Korban bernama Hadis, namun anggota mengecek lagi identitas korban di RSUD," bebernya.

Sebelumnya juru bicara TNPPB-OPM Sebby Sambom dalam keterangannya, Rabu (20/7) mengatakan pihaknya telah membunuh salah seorang warga yang diduga sebagai intelijen di Korowai, Kabupaten Pegunungan.

Dalam laporannya, Sebby mengatakan aktor yang melakukan aksi tersebut merupakan KKB pimpinan Bocor Sobolim. (mcr30/JPNN)