Mervin Komber Apresiasi Rencana Pengangkatan Orang Asli Papua Jadi PNS

Selasa, 28 Juni 2022 – 21:05 WIB
Mervin Komber Apresiasi Rencana Pengangkatan Orang Asli Papua Jadi PNS - JPNN.com Papua
Tokoh nasional asal Papua yang juga mantan anggota DPD RI Mervin Sadipun Komber Dr (Cand) Mervin Komber, ST.,SE.,MM. Foto: Dokumentasi pribadi

papua.jpnn.com, JAKARTA - Tokoh nasional asal Papua yang juga mantan anggota DPD RI Mervin Sadipun Komber mengapresiasi rencana kebijakan afirmasi pengangkatan Orang Asli Papua (OAP) menjadi aparatur sipil negara (ASN). 

Mervin menyampaikan hal itu, Selasa (28/6/2022) menanggapi rencana pengangkatan Orang Asli Papua yang mengemuka saat  pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) pemekaran Provinsi Papua yang dilakukan pemerintah dan DPR RI.

Tiga  RUU yang dibahas, yakni RUU pembentukan Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, dan RUU pembentukan Provinsi Papua Pegunungan.

Mervin berharap kebijakan afirmatif bagi Orang Asli Papua di DOB juga diberlakukan bagi calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI dan DPD RI.

Mervin berharap kebijakan afirmatif bagi Orang Asli Papua di DOB juga diberlakukan bagi calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI dan DPD RI.

Wakil Ketua Keluarga Alumni Universitas Cenderawasih (Uncen) ini menambahkan DPR RI sebagai perwakilan partai politik di Senayan juga harus berani mewujudkan kebijakan afirmatif lainnya, yakni caleg DPR RI dan DPD RI harus Orang Asli Papua.

"Dengan demikian, seluruh anggota DPR RI dan DPD RI dari daerah pemilihan Tanah Papua pada Pemilu 2024, semuanya Orang Asli Papua," ujar mantan Sekjen PP PMKRI 2006 2009

Sebelumnya, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Polpum Kemendagri) Bahtiar memastikan RUU  Pemekaran Papua memberikan ruang afirmasi bagi Orang Asli Papua (OAP).

Eks anggota DPD RI Mervin Komber mengapresiasi rencana kebijakan afirmasi pengangkatan Orang Asli Papua (OAP) jadi PNS.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia