BKKBN Papua Barat Memutakhirkan Data Keluarga 2024

Jumat, 02 Agustus 2024 – 17:34 WIB
BKKBN Papua Barat Memutakhirkan Data Keluarga 2024 - JPNN.com Papua
Logo BKKBN. Foto: dok BKKBN

papua.jpnn.com, MANOKWARI - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Papua Barat memutakhirkan pendataan keluarga tahun 2024 (PK-24) pada 1-31 Agustus 2024.

Kepala BKKBN Provinsi Papua Barat Philmona Maria Yarollon mengatakan PK-24 dilaksanakan di dua provinsi yang menjadi wilayah kerjanya yaitu Papua Barat dan Papua Barat Daya.

“Pada PK-24 ini sasaran adalah keluarga dan keluarga khusus. Keluarga adalah unit terkecil masyarakat yang terdiri atas suami, istri dan anak. Sedangkan keluarga khusus unit rumah tangga yang memiliki hubungan keluarga, misalnya kakak dan adik tanpa orang tua atau kakek, nenek dan cucunya," ujar Maria Yarollon di Manokwari, Jumat (2/8).

Dia mengatakan dari 150.409 kepala keluarga (KK) di Provinsi Papua Barat ditargetkan 94.984 KK dapat terdata PK-24. Sedangkan Provinsi Papua Barat Daya yang memiliki 181.437 KK ditargetkan 92.294 KK bisa terdata PK-24.

Total target PK-24 berjumlah 187.278 KK yang tersebar di seluruh daerah atau 12 kabupaten dan satu kota di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.

Tujuan pelaksanaan PK-24 adalah sebagai pemutakhiran jumlah keluarga sesuai nama dan alamat (by name by adress).

Data tersebut digunakan pemerintah untuk perencanaan, pelaksanaan dan intervensi program terutama tiga program utama BKKBN Papua Barat yaitu program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), program percepatan penurunan stunting dan program penanggulangan kemiskinan ekstrem.

"Diharapkan melalui PK-24 kita dapat memperoleh data keluarga baru, termasuk seluruh ibu hamil dan anak balita, karena ini penting, kita berupaya harus mencapai target 100 persen," katanya.

BKKBN Perwakilan Papua Barat memutakhirkan pendataan keluarga tahun 2024 (PK-24) pada 1-31 Agustus 2024.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia