Dinkes Papua Tengah Dorong Klinik di Naberi Bekerja Sama dengan BPJS Kesehatan
papua.jpnn.com, NABIRE - Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah mendorong klinik yang ada di Nabire untuk menjalin kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Papua.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah Silwanus A. Sumule mengatakan sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua saat ini mengejar ketertinggalan dalam memberikan pelayanan kesehatan.
"Karena dalam induk percepatan pembangunan Papua salah satu misi yang ada di dalamnya adalah bagaimana Papua Tengah sehat," kata Sumule seperti dilansir Antara, Rabu (6/9).
Menurut Sumule, dalam percepatan tersebut Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah membuat prioritas utama salah satunya ialah memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh warga yang memilik Kartu Tanda Penduduk (KTP) Papua dan Provinsi Papua Tengah juga telah mencapai Universa Health Coverage (UHC).
"Bagi kami itu tidak cukup walaupun kami sudah UHC namun masih ada hal-hal yang belum terjamin di rumah sakit," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan begitu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menopang dengan program yang disebut Kartu Otsus Sehat Papua Tengah (KO Sehat).
KO Sehat merupakan dukungan kepada BPJS Kesehatan menyangkut dengan hal yang tidak dijamin untuk masyarakat.
"Kami memberikan apresiasi kepada Klinik Siloam Tumdungbon dan Klinik Siloam Daboto yang telah menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan guna menjangkau daerah belum tersedia faskes memenuhi syarat (DBTFMS)," kata Sumule.
Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah mendorong klinik yang ada di Nabire untuk menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan Papua.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News