TNI AD Gelar Dialog di Sorong, Waasintel KSAD Sampaikan Ini, Simak
Brigjen Antoninho mendorong peningkatan kerja sama dan sinergisitas yang baik secara integral antara TNI AD, pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat di wilayah Sorong Selatan, terutama dalam mencegah terprovokasinya masyarakat akibat hokas dan propaganda.
Untuk diketahui, kegiatan pembinaan komunikasi ini diikuti 200 peserta terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda serta organisasi masyarakat dan mahasiswa di Sorong, Papua Barat.
Dinas Penerangan TNI AD (Dispenad) dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, berdasarkan testimoni dari peserta yang mengikuti Binkom bahwa kegiatan yang mengusung tema Peran Seluruh Komponen Masyarakat Sorong Dalam Mencegah Konflik Sosial, itu sangat penting di era globalisasi informasi dan teknologi saat ini.
Sebab, perkembangan situasi dan kondisi saat ini sangat rentang dengan isu-isu negatif yang berupaya untuk memecah belah bangsa.
Melalui kegiatan Binkom berharap seluruh komponen bangsa bahu membahu dalam menjaga persatuan dan Kesatuan di daerahnya masing-masing.
Dengan demikian maka dapat mencegah dan meredam segala potensi konflik sosial yang akan terjadi di Sorong Papua Barat saat ini maupun dimasa mendatang.
Dalam acara tersebut peserta yang diundang kurang lebih 200 orang yang terdiri dari Forkopimda, Tokoh agama,tokoh masyarakat, tokoh adat, mahasiswa, pelajar, LSM dan organisasi pemuda.
Para peserta Binkom memberi apresiasi sangat positif terkait dengan program Binkom ini dan sangat bermanfaat untuk membangkitkan semangat juang setiap warga Sorong agar dapat memiliki nasionalisme yang tinggi serta mencintai tanah air Indonesia secara hakiki dan seutuhnya sampai akhir hayat”.
Wakil Asisten Intelijen KSAD Bidang Manajemen Intelijen Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva.S.IP., M.Han tampil menjadi pembicara dalam dialog ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News