Gelar Rakernis, Propam Polda Papua Bahas Dua Agenda Penting

"Banyak terobosan yang telah dibuat Propam, misalnya Propam Presisi yang selalu berinovasi terus menerus demi mewujudkan Polri yang makin dicintai masyarakat," katanya.

Kapolda juga mengingatkan kepada anggotanya untuk menjaga kepercayaan publik.

"Jangan hanya satu atau dua orang oknum yang melakukan pelanggaran, maka 100 anggota yang bersusah payah membangun kepercayaan publik malah hilang. Ibarat hanya gara-gara nilai setitik, maka rusak susu sebelanga. Hal ini yang harus diperbaiki demi memperbaiki citra Polri,” katanya.

Sementara itu untuk tahapan Pemilu 2024 yang sudah berlangsung, dia berharap personel Polda Papua terus mengantisipasi dan memantau situasi yang berkembang sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bersama.

Kapolda Papua merasa bangga karena sejak menjabat, tindakan penyelesaian perkara dari anggota Polda Papua sangat banyak terselesaikan meskipun itu secara bertahap.

“Ke depan, saya perintahkan semua perkara agar diselesaikan, sehingga dapat membantu individu Polri untuk mendapatkan kepastian hukum dan jika tidak ditegakkan maka  hak-haknya akan hilang. Bekerjalah maksimal untuk menuntaskan berbagai perkara dan tidak boleh seolah-olah menzalimi rekan sendiri," katanya.

Seusai kegiatan Rakernis dibuka oleh Kapolda Papua dilanjutkan pemberian materi oleh Kepala BNN Provinsi Papua Brigjen Pol. Rahmat Hidayat, Ketua Komnas HAM Perwakilan Papua Frits Ramandey.

Hadir pula Komandan Pomdam XVII/Cenderawasih Kolonel CPM. Eko Yuni Sulistyo, Wakapolda Papua Brigjen Pol. Ramdani Hidayat, Karo SDM, Kabidang Hukum, Kabid Keuangan, Kasubbag Rehabpers dan Sosialisasi Perpol 7 Tahun 2022 tentang KKEP oleh Iptu Saharudin.(mcr30/jpnn)