Wapres Ma'ruf Amin: Kehadiran Gereja Membuka Peradaban Papua
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai kehadiran gereja telah membuka peradaban Papua sehingga mewarnai pembangunan di pulau tersebut.
"Sentuhan ajaran gereja bagi masyarakat Papua dan peran gereja sangat berarti dalam tatanan sosial dan pendekatan pembangunan Papua. Kehadiran gereja telah membuka peradaban Papua, mewarnai proses pembangunan, dan pemerintahan daerah,” kata Wapres Ma'ruf Amin di Jayapura, Selasa (29/11).
Wapres menyampaikan hal tersebut saat melakukan pertemuan dengan Persekutuan Gereja-Gereja di Tanah Papua (PGGP) Papua dan Papua Barat dan pengurus Papua Christian Centre (PCC) didampingi oleh Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo dan Sekretaris Daerah Provinsi Papua Muhammad Ridwan Rumasukun dan dihadiri Ketua Umum PGGP Hizkia Rollo dan jajaran.
“Terima kasih kepada gereja, pimpinan sinode, pendeta, dan tokoh-tokoh agama yang telah menjalankan peran profetik dalam pembangunan keumatan, kemanusiaan, kebangsaan, dan kedamaian di tanah Papua," kata Wapres.
Menurut Wapres, pelayanan gereja dengan prinsip kasih memiliki andil penting dalam membangun kehidupan spiritual berkualitas dan saling mengasihi.
“Sesuai dengan prinsip Kristiani, 'Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri'. Artinya, prinsip kasih telah menjadi ajaran universal yang dimiliki agama-agama di dunia ini sehingga tatanan masyarakat akan makin damai sebagaimana yang kita harapkan selama ini," ungkap Wapres.
Pemerintah, menurut Wapres, memiliki komitmen kuat untuk meneguhkan semangat baru, paradigma baru, dan cara kerja baru agar menghasilkan lompatan kesejahteraan bagi masyarakat Papua.
Komitmen itu, kata Wapres, tercermin dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021 yang mengatur tentang Otonomi Khusus Papua dengan pembentukan badan khusus bernama Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua atau Badan Pengarah Papua.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai kehadiran gereja telah membuka peradaban Papua sehingga mewarnai pembangunan di pulau tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News