KSAL Yudo Sambut KRI SIM-367 Setelah Mengemban Misi Perdamaian PBB
Selama bertugas di Lebanon, KRI SIM berhasil meraih beberapa piagam penghargaan. Di antaranya adalah UN Medal, Medali Santi Dharma, Medali Veteran Perdamaian Republik Indonesia.
Kemudian, Valour of Medal LAF Navy, Brevet Garuda, Brevet UNIFIL, Pin Maritime Task Force, Letter of Appreciation dari UNIFIL Head of Mission and Force Commander, Letter of Appreciation dari Maritime Task Force Commander, Duta Kebudayaan dari KBRI Beirut dan KBRI Ankara serta Certiticate Schutzenschnur (German Shooting Cord).
KRI SIM 367 berlabuh di dermaga Ujung, Koarmada II juga turut berjajar kapal perang KRI I Gusti Ngurah Rai 332 (KRI GNR 332) yang sukses di latihan Angkatan Laut internasional terbesar RIMPAC 2022 di Hawaii, KRI GNR adalah satu-satunya kapal peserta latihan yang paling jauh jarak tempuhnya menuju Hawaii.
Namun, tidak menyurutkan semangat sebagai peserta untuk berkontribusi paling aktif dan paling profesional di bidang sumber daya manusianya serta paling prima kondisi teknis kapalnya, meskipun mendapatkan penugasan untuk manuver dan respons cepat di luar skenario latihan selalu diberikan kepada KRI GNR.
“Pasti terselesaikan dengan hasil yang memuaskan komando utama pengendali latihan RIMPAC 2022,” ujar Yudo.
Berurutan dari KRI GNR, di dermaga tersebut juga terdapat KRI Frans Kaisiepo 368 (KRI FKO 368) yang sudah siap menggantikan Satuan Tugas Maritime Task Force (MTF) untuk bertugas sebagai penjaga perdamaian di bawah PBB satu tahun ke depan.
Kesemua penugasan KRI tersebut merupakan prestasi serta meningkatkan kepercayaan untuk bangsa Indonesia di mata dunia.
Penyambutan kedatangan KRI SIM-367 di kota pahlawan tersebut, KSAL Yudo didampingi Pangkoarmada II, Danpuspenerbal, Danpuskopaska, Kadispsial, Komandan KRI I Gusti Ngurah Rai-332 dan KRI Frans Kaisiepo-368, serta undangan lainnya.(fri/jpnn)
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono menyambut kepulangan KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)- 367 setelah menuntaskan misi perdamaian dunia di Lebanon.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News