Prada Yoas Terancam Dipecat dari TNI AD, Begini Penjelasannya
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Prada Yoas Walilo, anggota Yonif 751/VJS terancam dipecat dari TNI AD.
Pasalnya, Prada Yoas membawa puluhan amunisi kaliber 5,56 mm tujuan Yalimo.
Hal itu disampaikan Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan pada Selasa (14/6) malam.
Baca Juga:
Brigjen Izak menjelaskan saat ini Polisi Militer Kodam XVII Cenderawasih masih melakukan pemeriksaan terhadap Prada Yoas.
"Masih didalami motif dan tujuan dia (Prada Yoas-red) membawa amunisi saat acara pemakaman orang tuanya," beber Brigjen Izak.
Sebelumnya, oknum anggota TNI AD Prada Yoas Walilo dari satuan Yonif 751/VJS diamankan di Bandar Udara Sentani Jayapura, Rabu (8/6) pagi.
Dia diamankan lantaran membawa 42 butir amunisi tajam kaliber 5,56.
Brigjen Izak mengatakan Prada Yoas Walilo mengaku membeli amunisi tersebut dari seniornya anggota Yonif RK 751/Vjs seharga Rp 3 juta.
Polisi Militer Kodam XVII Cenderawasih hingga kini masih mendalami motif dan tujuan Prada Yoas Walilo membawa puluhan amunisi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News