Kabar Terbaru dari DPR Papua Barat Soal Calon Anggota Komisi Informasi
“Kami minta maaf karena fit and proper tes baru terlaksana karena banyak agenda kedewanan," kata Dedaida.
Dia mengapresiasi peran media massa yang terus mengawal proses seleksi hingga terselenggara uji kelayakan dan kepatutan bagi calon anggota Komisi Informasi Papua Barat.
Eksistensi Komisi Informasi diharapkan dapat memberikan perubahan positif terkait keterbukaan informasi publik di Papua Barat sesuai ekspektasi masyarakat.
"Teman-teman jurnalis kami apresiasi karena sudah mengawal semua tahapan. Mereka selalu bertanya kapan fit and proper test," ucap George Dedaida.
Kepala Perwakilan Ombudsman Papua Barat Musa Yosep Sombuk menegaskan keberadaan Komisi Informasi tingkat provinsi merupakan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Komisi Informasi harus mendorong adanya perbaikan tata kelola layanan informasi yang mudah diakses masyarakat sehingga Papua Barat bisa keluar dari kategori provinsi tidak informatif.
"Bilamana keterbukaan informasi itu tercapai akan menjadi indikator transparansi tata kelola pemerintahan," ujar Musa Sombuk.
Sepuluh calon anggota Komisi Informasi Papua Barat 2023-2027 meliputi Andi Sastra Benny Saragih, Dadan, Debora Dewi Aryani Soeharsono, Doan Marsen Sahala Tua Nainggolan, dan Donny ES Karauwan.
DPR Papua Barat menyampaikan kabar terbaru soal calon anggota Komisi Informasi Provinsi Papua Barat periode 2023-2027.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News