Ikhsan Hutahaean Ungkap Total Aset Perbankan di Papua
Adapun jenis kegiatan yang dibiayai mayoritas disalurkan ke pembiayaan multi guna sebesar Rp 1,09 triliun atau 66,22 persen dari total piutang.
Kinerja perusahaan modal ventura mengalami penurunan tercermin dari total pembiayaan penyertaan turun sebesar 13,72 persen yoy menjadi Rp3,27 miliar.
Ketika ditanya tentang perkembangan edukasi dan perlindungan konsumen, Kepala OJK Papua dan Papua Barat mengakui, sejak awal bulan Januari hingga September, OJK Papua dan Papua Barat telah menerima 1.033 permintaan layanan, termasuk 85 pengaduan, 124 pemberian informasi dan 824 pertanyaan.
Untuk pemberian layanan informasi debitur (Ideb) kepada masyarakat sebanyak 2.926 layanan terdiri 2.468 layanan online dan 458 layanan offline/onsite kinerja tim percepatan akses keuangan daerah (TPAKD) Provinsi Papua melalui program kredit program percepatan akses keuangan daerah (Kredit Papeda).
“Selain itu juga menunjukkan pertumbuhan yakni hingga September 2023 jumlah debitur Kredit Papeda mencapai 316 debitur dengan total penyaluran kredit yang diberikan sebesar Rp 2,27 miliar dan baki debet posisi September 2023 sebesar Rp 808,14 juta,” Muhammad Ikhsan Hutahaean.(ant/fri/jpnn)
Kantor OJK mengungkapkan total aset perbankan di Papua pada bulan Agustus 2023 bertumbuh positif sebesar 10,79 persen year on year (yoy.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News