Pangdam Cenderawasih Sesalkan Aksi KKB Tembak Aktivis Kemanusiaan
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan menyesalkan aksi kelompok criminal bersenjata (KKB( yang menembak Michele Kurisi Doga, aktivis kemanusiaan.
"Sangat disayangkan kasus penembakan yang menewaskan Michelle Kurisi Doga, karena almarhumah adalah aktivis kemanusiaan,” kata Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan di Jayapura, Minggu (3/9).
Menurut dia, sebelum insiden penembakan terhadap Michele terjadi sudah ada laporan terkait aktivitas korban yang menemui pengungsi dari Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Sebelum insiden penembakan terjadi, kata Mayjen TNI Izak termonitor korban sedang melakukan pendataan terhadap pengungsi Nduga.
Belum diketahui korban bekerja dengan siapa. Namun, sangat disesalkan yakni pembunuhan terhadap aktivis yang peduli terhadap kemanusiaan khususnya pengungsi.
Dari laporan yang diterima para pengungsi banyak yang ingin kembali ke kampung halamannya. Namun, seringkali mendapat ancaman dari KKB sehingga mereka ketakutan.
"Dengan tidak kembalinya warga ke kampung halamannya digunakan KKB beserta kelompoknya sebagai bahan propaganda dan menyatakan Otsus gagal,” kata Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan.
Aktivis kemanusiaan Michele Kurisi Doga dibunuh Senin (28/8) dan jenazahnya ditemukan di kampung Koloyak, Distrik Kolowa, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, Kamis (31/1).
Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan menyesalkan aksi KKB yang menembak Michele Kurisi Doga, aktivis kemanusiaan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News