Tim SAR Turunkan Personel Tambahan untuk Evakuasi Pesawat Jatuh di Yalimo Papua
papua.jpnn.com, YALIMO - Tim SAR Gabungan akan menerjunkan personel tambahan untuk membuat mengevakuasi pesawat Semuwa Aviasi Mandiri (SAM) Air yang jatuh di Kabupaten Yalimo, Senin (26/3).
Hal tersebut diungkapkan Komandan Lanud Silas Papare Marsma M. Dadan Gunawan.
Menurut dia, saat ini sudah enam personel dari Komando Pasukan Satuan Gerak Cepat (Kopasgat) dan anggota Basarnas yang mendekati lokasi jatuhnya pesawat. Namun, kata dia, terkendala medan dan cuaca.
"Mereka (tim, red) tidak bisa menerobos jalan dikarenakan medan cukup sulit dan jarak pandang sore kemarin sudah berkabut," ujarnya.
Tim SAR gabungan berencana menambah 6 personel yang diterjunkan di titik lokasi jatuhnya pesawat pada hari ketiga proses evakuasi, Senin (26/6) hari ini.
Keenam personel tambahan nanti itu akan membawa tiga unit gergaji mesin untuk membuka jalan agar dapat dilalui sehingga memudahkan proses evakuasi.
"Kami akan menambah 6 personel lagi dengan membawa peralatan tambahan gergaji mesin sebanyak tiga buah untuk membuka jalan, karena di sana pohon-pohon sangat rapat sekali sehingga tidak bisa dilalui dengan mudah," tuturnya.
Dia mengatakan tim SAR gabungan belum dapat memastikan kondisi keenam korban yang berada dalam insiden jatuhnya pesawat SAM Air pada Jumat (23/6) di Distrik Welarek Kabupaten Yalimo. (mcr30/jpnn)
Tim SAR gabungan kembali menerjunkan personel tambahan untuk evakuasi pesawat jatuh di Yalimo Papua.
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News