Irjen Fakhiri Perintahkan Tindak Pelaku Penembakan di Puncak Jaya
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri geram atas aksi penembakan yang menewaskan dua personel TNI dan Polri di Distrik Illu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.
Irjen Fakhiri mengatakan akan menindak tegas pelaku kejahatan yang telah menewaskan anggotanya itu.
Kapolda juga sudah memerintahkan jajarannya untuk menangkap pelaku penembakan tersebut.
"Saya sudah perintahkan anggota untuk menangkap dan menindak tegas pelaku penembakan tersebut," tegas mantan Dansat Brimob Polda Papua itu.
Kepolisian Resort Puncak Jaya memberlakukan status siaga satu, pasca-aksi penembakan anggota Koramil dan Polsek Illu, Sabtu (25/3) malam.
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo.
Pemberlakuan status siaga 1, kata Kombes Benny, untuk mengantisipasi aksi susulan yang dilakukan orang tidak dikenali.
"Sudah ada perintah dari pimpinan untuk personel selalu waspada. Termasuk melakukan langkah-langkah penegakan terhadap pelaku," katanya.
Diberitakan sebelum dua personel dari Koramil dan Polsek Illu yakni Serda Riswar dan Bripda Meizyard Elisa Indey tewas ditembak OTK saat menjalankan pengamanan sholat Tarawih, Sabtu (25/3) malam, Pukul 20.00 WIT.
Kapolda Papua mengeluarkan perintah kepada anggotanya untuk menindak tegas pelaku penembakan anggota Koramil dan Polsek Illu di Puncak Jaya, Papua Tengah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News