Tokoh Adat Papua : Pemerhati HAM Jangan Diam Terhadap Aksi Brutal KKB
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Tokoh Adat Papua Yanto Eluai geram atas aksi kekerasan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata atau KKB.
Yanto menilai aksi KKB sudah masuk kategori sebagai pelanggaran HAM berat di Papua.
"Sudah banyak korban jiwa berjatuhan akibat aksi mereka (KKB, red), dan ini sudah pelanggaran HAM," terangnya.
Baca Juga:
Yanto pun berharap pemerhati HAM di Papua tidak tutup mata melihat aksi kebrutalan yang dilakukan oleh KKB.
"Pemerhati HAM ini jangan hanya diam saja. Jangan nanti ketika ada tindakan tegas dan terukur dari aparat keamanan yang bertujuan untuk menjaga situasi Kamtibmas lalu digoreng sebagai isu pelanggaran HAM," ucap Yanto Eluai.
Dia pun mencontohkan pembantaian di Nduga beberapa bulan lalu. Tidak ada pemerhati HAM yang bersuara, meski Kirana jiwa mencapai belasan orang. Termasuk pembantaian pekerja PT Istana karya.
"Jangan hanya mau membawa isu kalau orang Papua yang menjadi korban lalu teriak pelanggaran HAM. Setiap manusia memiliki gak yang sama tanpa harus dibeda-bedakan," tegasnya. (mcr30/jpnn)
Tokoh Adat Papua Yanto Eluai meminta pemerhati HAM untuk pandang bulu saat melihat kasus di Papua.
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News