OPD Provinsi Papua Diminta Pantau Ketersediaan Stok Pangan
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pertanian dan Pangan setempat berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait bersama-sama memantau ketersediaan stok serta pasokan pangan sehingga mengetahui laju pergerakan harga khususnya bahan penyumbang inflasi.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua Samuel Siriwa mengatakan dalam mengendalikan inflasi juga perlu dilakukan akselerasi dan harmonisasi dengan semua pemangku kepentingan.
“Kemarin kami bersama OPD dan pemangku kepentingan terkait telah mengikuti rapat virtual bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sehingga arahan-arahan yang disampaikan dapat di ikuti,” kata Samuel di Jayapura, Jumat (10/2).
Baca Juga:
Menurut Samuel, cabai adalah salah satu bahan pangan penyumbang inflasi di Papua yang cukup signifikan.
Oleh karena itu, dia telah melakukan beberapa cara.
“Seperti memacu produksi cabai melalui penanaman masif Kabupaten Keerom serta juga mendatangkan dari daerah terdekat di wilayah Papua dan juga menggalakkan tanaman pekarangan,” ujar Samuel.
Deputi Kepala Perwakilan Bank (BI) Provinsi Papua Thomy Andryas mengatakan hasil pemantauan dan analisa untuk inflasi di beberapa daerah di Papua cukup menunjuk hal yang positif.
Menurut dia, ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pengendalian inflasi khususnya bahan pangan harus diperhatikan keterjangkauan harga.
Pemprov Papua melalui Dinas Pertanian dan Pangan setempat berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait bersama-sama memantau ketersediaan stok pangan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News