Mentan Minta Papua Barat Berkontribusi untuk Pangan Nasional

Rabu, 26 Oktober 2022 – 12:54 WIB
Mentan Minta Papua Barat Berkontribusi untuk Pangan Nasional - JPNN.com Papua
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat berada di Manokwari, Papua Barat, Selasa (25/10/2022). Foto: ANTARA/Tri Adi Santoso

papua.jpnn.com, MANOKWARI - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo meminta Papua Barat berkontribusi sebagai penyumbang pangan untuk Indonesia melalui kerja keras dan keseriusan dari pemerintah daerah.

“Konsepnya mudah asal kita kerjakan dengan jujur dan bersungguh-sungguh. Saatnya Papua Barat mengontribusikan pangannya untuk Indonesia,” kata Mentan pada rapat koordinasi bidang pertanian di Manokwari, Papua Barat, Selasa (25/10).

Mentan Syahrul kemudian menawarkan 5 konsep dasar pengembangan pertanian di wilayah Papua Barat. Pertama yakni konsep yang objektif dan normatif.

Kedua, menyiapkan kelembagaan berupa gugus tugas pelaksanaan. Ketiga, penyiapan sumberdaya pelaksana. Kemudian, keempat penyediaan anggaran, dan terakhir penyiapan mitra penjualan (pasar).

"Konsep yang disusun dengan estimasi lahan 1.000 hektar, harus objektif dan normatif jangan hanya angan-angan yang kemudian tidak bisa kita laksanakan oleh Bupati kita," tegas Syahrul.

Mentan juga mengingatkan dalam proyek pengembangan pertanian, Pemerintah daerah harus menggunakan lahan yang aman dan bebas dari sengketa.

Lebih lanjut dia menyebutkan peluang pertanian masih sangat terbuka lebar namun daerah wajib memiliki fokus pengembangan salah satu komoditi yang paling kuat dari wilayahnya.

"Semua komoditi pangan masih terbuka peluang seperti kedelai yang kita masih impor dari luar negeri, jika peluang ini dilihat maka kedelai Papua untuk Indonesia," kata dia.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta Papua Barat berkontribusi sebagai penyumbang pangan untuk Indonesia.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia