Cek Kondisi Pesawat yang Tergelincir di Bandara Aminggaru Ilaga, Bupati Puncak Bilang Begini

Rabu, 26 Oktober 2022 – 10:43 WIB
Cek Kondisi Pesawat yang Tergelincir di Bandara Aminggaru Ilaga, Bupati Puncak Bilang Begini - JPNN.com Papua
Bupati Puncak Willem Wandik saat melihat kondisi pesawat Reven Airtransport dengan nomor penerbangan PK-RVA di Bandara Aminggaru Ilaga. Foto: Diskominfo Puncak

papua.jpnn.com, PUNCAK JAYA - Bupati Puncak Willem Wandik prihatin atas insiden pesawat Reven Airtransport dengan nomor penerbangan PK-RVA yang tergelincir di Bandara Aminggaru Ilaga, Puncak pada Selasa (25/10) pagi.

Menurut Willem Wandik, pesawat tersebut sangat berjasa sebelum Kabupaten Puncak terbentuk.

"Pesawat ini sangat berjasa dalam pembangunan di Kabupaten Puncak. Pesawat ini paling tua yang melayani di masyarakat Kabupaten Puncak. Harapan saya pesawat ini bisa diperbaiki dan bisa dioperasikan lagi," katanya.

Hal itu disampaikan Willem Wandik saat mengecek kondisi pesawat yang masih berada di ujung Bandara Aminggaru, Rabu (26/10) pagi.

Dirinya pun membeberkan sejak beberapa tahun lalu pemerintah pusat telah memberikan perhatian khusus untuk pengembangan landasan pacu bandara Aminggaru, namun terkendala akibat situasi Kamtibmas yang tidak kondusif.

"Situasi ini menjadi dinamika yang tidak bisa diprediksi. Kalau kabupaten ini aman-aman saja pastinya landasan paju sudah diperpanjang sejak beberapa tahun lalu," tegas Willem Wandik.

Dia pun dengan tegas meminta agar seluruh komponen masyarakat yang ada di Puncak bersatu menjaga keamanan.

"Kalau aman kita semua bisa bangun Puncak dengan baik. Malah sebaliknya kalau kacau terus apa yang bisa di buat di kabupaten ini," tegasnya.

Bupati Puncak Willem Wandik mengatakan pesawat Reven Airtransport PK-RVA sangat berjasa sebelum Kabupaten Puncak terbentuk.
Facebook JPNN.com Papua Twitter JPNN.com Papua Pinterest JPNN.com Papua Linkedin JPNN.com Papua Flipboard JPNN.com Papua Line JPNN.com Papua JPNN.com Papua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia