Warga Pulau Terluar: Program Tol Laut Sangat Membantu Kami

Kampung Reni dengan jumlah penduduk 439 jiwa dari 118 kepala keluarga merasa bangga menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kami berharap Kemerdekaan Republik Indonesia yang kini berusia 77 tahun, pemerintah terus memberikan perhatian bagi kami di wilayah perbatasan Indonesia ini," tambah Astus.
Perhatian Pemerintah
Tidak hanya sarana transportasi umum dengan biaya murah, tetapi infrastruktur pelayanan dasar lainnya juga menjadi fokus pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat Kepulauan Ayau, wilayah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga Palau.
Salah satunya adalah penerangan dengan menggunakan energi cahaya matahari. Masyarakat Kampung Reni telah menikmati listrik energi matahari atau solar cell bantuan dari pemerintah Kabupaten Raja Ampat.
Kepala Kampung Astus Warwa menjelaskan bahwa pemerintah kabupaten Raja Ampat melalui Dinas Pertambangan pada 2018 memberikan bantuan solar Sell sebanyak 80 unit bagi masyarakat setempat.
Bantuan tersebut membuat masyarakat menikmati listrik hingga sekarang. Tergantung masyarakat untuk bagaimana merawatnya agar bertahan lama.
Kampung Reni juga mempunyai tiga mesin genset yang dibeli dengan dana desa. Namun untuk sementara rusak dan dalam proses perbaikan, tetapi solar cell bantuan pemerintah tetap digunakan untuk penerbangan.
Program Tol Laut Presiden Jokowi sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang mendiami pulau terluar Indonesia di wilayah Provinsi Papua Barat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News