Wapres: Pemerintah Awasi Penanganan Kelaparan di Yahukimo Papua
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah terus melakukan pengawasan dengan menyiapkan solusi jangka pendek dan panjang untuk menangani bencana kelaparan di Distrik Amuma, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
"Saya akan terus mengawasi penyiapan jangka panjang supaya tidak lagi terjadi kekurangan makan di beberapa daerah,” kata Wapres Ma'ruf Amin seusai meresmikan proyek milik Citra Borneo Indah (CBI) Group di Kalimantan Tengah yang disaksikan melalui tayangan video di Jakarta, Rabu (25/10).
Wapres menjelaskan bencana kelaparan ini sebelumnya terjadi juga di Provinsi Papua Tengah karena makanan pokok warga, yakni umbi-umbian mengalami gagal panen.
Oleh karena itu, Pemerintah menyiapkan infrastruktur agar tanaman ubi tidak mengalami gagal panen karena faktor cuaca.
“Untuk jangka panjangnya kita udah siapkan makanan pokok yang ada di sana, apakah ubi, sagu. Kita rencanakan supaya masalah sagu dan ubi sesuai dengan daerah, selain beras," kata Wapres.
Sementara itu, untuk solusi jangka pendek, Pemerintah tengah mengirimkan bantuan logistik ke Yahukimo.
Dalam kesempatan terpisah, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengatakan pemerintah segera mengirim bantuan logistik yang dapat langsung digunakan, setelah Pemerintah Kabupaten Yahukimo sudah menetapkan status tanggap darurat.
Suharyanto mengatakan bantuan yang akan dikirimkan berupa beras sebanyak 20 ton, makanan siap saji 10 ribu bungkus, biskuit protein 10 ribu bungkus, serta anggaran operasional sebesar Rp1 miliar.
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah melakukan pengawasan dalam menangani bencana kelaparan di Distrik Amuma, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News